RADAR SULSEL.CO.ID, WAJO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo langsung menyalurkan bantuan darurat ke warga yang rumahnya rusak akibat angin puting beliung di Desa Botto, Kecamatan Takkalalla, Kamis (16/9/21).
Bantuan sementara ini dibagikan ke para korban setelah Bupati Wajo Amran Mahmud menginstruksikan perangkat daerah terkait segera menyalurkan ke masing-masing kepala keluarga.
"Atas instruksi Bapak Bupati, kita telah mengupayakan serahkan bantuan untuk korban puting beliung hari ini. Semoga ini bisa sedikit meringankan beban mereka,” ucap Kepala Dinas Sosial P2KBP3A, Ahmad Jahran, usai menyerahkan bantuan kepada korban bersama tim dari BPBD Wajo, Kamis sore (16/9/21).
Bantuan darurat yang diserahkan, berupa paket sembako, paket perlengkapan keluarga dan bayi, terpal dan selimut. Selain itu, tim dari Pemkab juga sudah dikerahkan sejak pagi melakukan evakuasi.
Ahmad Jahran menambahkan, pihaknya akan mengupayakan santunan untuk korban yang terdampak puting beliung. Bahkan, tim sudah melakukan pendataan.
“Bapak Bupati memang sudah memerintahkan kepada kami sejak tahun ini untuk mengupayakan santunan kepada korban terdampak bencana sesuai dengan kemampuan daerah dan tingkat kerusakan yang ditimbulkan oleh bencana. Untuk korban bencana puting beliung ini akan segera kita siapkan proposal berdasarkan hasil asasmen untuk pengajuan Anggaran Belanja Tidak Terduga APBD Wajo,” paparnya.
Sementara Camat Takkalalla, Sandi Borahim menyampaikan terima kasih atas bantuan Pemerintah Daerah melalui Dinas Sosial P2KBP3A dan BPBD Wajo. Menurutnya, ini adalah bentuk kehadiran pemerintah ditengah masyarakat yang terkena bencana.
"Saya atas nama masyarakat Desa Botto menyampaikan terima kasih banyak kepada Bapak Bupati atas bantuan yang diberikan melalui Dinas Sosial P2KBP3A dan BPBD Kab. Wajo. Apalagi akan diupayakan juga santunan kepada masyarakat kami. Kepada teman-teman unit penanganan bencana dari OPD dan PMI Wajo yang sudah membantu juga kami ucapkan terima kasih banyak. Semoga apa yang kita lakukan akan mendapatkan balasan terbaik dari Allah SWT,” ucap Sandi Borahim
Sekadar diketahui, sesuai data terakhir yang dihimpun, ada 47 unit rumah, 5 unit rumah Walet dan 1 Tempat Pelelangan Ikan yang terdampak angin puting beliung sekira Pukul 04.00 Wita. (*)