RADARSULSEL.ID, SOPPENG - Wakil Bupati Soppeng, Supriansa minta Kepala Sekolah dan Guru yang berhadapan langsung dengan siswa/Murid harus memiliki banyak keahlian dan keterampilan dan sebisa mungkin mampu menguasai internet supaya tidak ketinggalan informasi terutama tentang peningkatan kualitas pendidikan di Tanah Air.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Soppeng Supriansa,SH,MH saat memberikan sambutan dihadapan para Kepala UPT Sekolah TK, SD, dan SMP di aula Pertemuan Dinas Pendidikan Kabupaten Soppeng.Rabu(23/05)
Supriansa mejelaskan, bahwa dari total anggaran belanja sebesar Rp2.220 triliun pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2018, pemerintah sebagaimana tertuang dalam Lampiran XIX Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 107 Tahun 2017 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2018 telah mengalokasikan Rp444,131 triliun untuk pendidikan.
“Anggaran tersebut,terdiri dari,1.Anggaran Pendidikan melalui belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp149,680 triliun; 2. Anggaran Pendidikan melalui Transfer ke Daerah dan Dana Desa sebesar Rp279,450 triliun; dan 3. Anggaran Pendidikan melalui Pembiayaan sebesar Rp15 triliun” Ungkapnya.
"Bahwa kalau dibandingkan gaji Guru di Indonesia sekitar Rp. 8 juta maka gaji Guru di Singapura sekitar 40- 60 Juta perbulan.
“Namun demikian, kalau dibandingkan gaji Guru dengan dengan gaji Wakil Bupati maka Gaji Guru lebih besar”Ungkap
selain itu, supriansa mengungkapkan bahwa seorang guru itu adalah pejuang, seorang yang berjuang mencerdaskan anak bangsa sehingga patutlah apabila mereka meninggal maka dikebumikan secara baik dan penuh penghormatan seperti para pejuang kemerdekaan umumnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Soppeng Drs.H.Lukman, M.Si yang membuka pertemuan ini menyampaikan bahwa salah satu tujuan kegiatan ini adalah untuk menjalin dan mempererat silaturahim antar Pemerintah dengan para Kepala UPT TK, SD, SMP se-kabupaten Soppeng.
“selain itu, tujuan kita hadir disini di depan Wakil Bupati Soppeng adalah menyamakan persepsi Kita terutama tentang dunia pendidikan di Kabupaten Soppeng” Jelas Lukman. (**)
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Soppeng Supriansa,SH,MH saat memberikan sambutan dihadapan para Kepala UPT Sekolah TK, SD, dan SMP di aula Pertemuan Dinas Pendidikan Kabupaten Soppeng.Rabu(23/05)
Supriansa mejelaskan, bahwa dari total anggaran belanja sebesar Rp2.220 triliun pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2018, pemerintah sebagaimana tertuang dalam Lampiran XIX Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 107 Tahun 2017 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2018 telah mengalokasikan Rp444,131 triliun untuk pendidikan.
“Anggaran tersebut,terdiri dari,1.Anggaran Pendidikan melalui belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp149,680 triliun; 2. Anggaran Pendidikan melalui Transfer ke Daerah dan Dana Desa sebesar Rp279,450 triliun; dan 3. Anggaran Pendidikan melalui Pembiayaan sebesar Rp15 triliun” Ungkapnya.
"Bahwa kalau dibandingkan gaji Guru di Indonesia sekitar Rp. 8 juta maka gaji Guru di Singapura sekitar 40- 60 Juta perbulan.
“Namun demikian, kalau dibandingkan gaji Guru dengan dengan gaji Wakil Bupati maka Gaji Guru lebih besar”Ungkap
selain itu, supriansa mengungkapkan bahwa seorang guru itu adalah pejuang, seorang yang berjuang mencerdaskan anak bangsa sehingga patutlah apabila mereka meninggal maka dikebumikan secara baik dan penuh penghormatan seperti para pejuang kemerdekaan umumnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Soppeng Drs.H.Lukman, M.Si yang membuka pertemuan ini menyampaikan bahwa salah satu tujuan kegiatan ini adalah untuk menjalin dan mempererat silaturahim antar Pemerintah dengan para Kepala UPT TK, SD, SMP se-kabupaten Soppeng.
“selain itu, tujuan kita hadir disini di depan Wakil Bupati Soppeng adalah menyamakan persepsi Kita terutama tentang dunia pendidikan di Kabupaten Soppeng” Jelas Lukman. (**)